Jurnal Bisnis dan Manajemen (JBM)

RESPON PASAR TERHADAP PENGUNGKAPAN SUSTAINABILITY REPORT PADA PERUSAHAAN TERINDEKS SRI-KEHATI

Alika Humaira, Sri Hasnawati — Mon, 30 Sep 2024 00:00:00 +0000

The sustainability report represents the development of the sustainability concept and commitment to achieving the United Nations’ SDGs performed by companies. One of the institutions that contribute to enhancing the implementation of the sustainability concept in Indonesia is the Yayasan Kehati, with one of its stock indices named SRI-KEHATI, which is well-known among Indonesian investors. This research examines the effect of the disclosure of economic, environmental, and social indicators in the sustainability report on the company’s market performance. The population of this study is companies listed on the Indonesia Stock Exchange and included in the SRI-KEHATI index from 2018 to 2022, with a sample collection of 12 companies using purposive sampling techniques. Using multiple linear regression for panel data and the Eviews data processing software, this research finds that economic and environmental indicators in the sustainability report positively affect market performance, while social indicators in the sustainability report negatively impact market performance. This research indicates that the sustainability report influences investors’ decision-making and successfully impacts the company’s market performance.

Keywords: Sustainability; Disclosure; Performance; Investor response

Abstrak

Sustainability report merupakan wujud dari perkembangan konsep sustainability dan komitmen mencapai SDGs PBB yang dilakukan oleh perusahaan. Salah satu instansi yang ikut andil meningkatkan implementasi konsep sustainability di Indonesia adalah Yayasan Kehati dengan salah satu indeks sahamnya yang bernama SRI-KEHATI dan sudah cukup dikenal oleh investor Indonesia. Penelitian ini menguji pengaruh pengungkapan indikator ekonomi, lingkungan, dan sosial sustainability report terhadap performa pasar perusahaan. Populasi penelitian ini adalah perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dan termasuk dalam indeks SRI-KEHATI pada tahun 2018 hingga 2022 dan pengambilan sampel sebanyak 12 perusahaan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Dengan menggunakan regresi linier berganda untuk data panel dan menggunakan software pengolah data berupa Eviews, penelitian ini menemukan bahwa indikator ekonomi dan lingkungan dalam sustainability report mempengaruhi performa pasar secara positif, sedangkan indikator sosial dalam sustainability report berpengaruh negatif pada performa pasar. Penelitian ini menunjukkan bahwa pengambilan keputusan investor terpengaruh oleh sustainability report dan berhasil memberikan pengaruh bagi performa pasar perusahaan.

Kata Kunci: Sustainability, Pengungkapan, Performa, Respon Investor

PENGARUH KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL TERHADAP KEUNGGULAN BERSAING DENGAN PERILAKU INOVATIF SEBAGAI VARIABEL MEDIASI

Aqifa Adrianisya, Ribhan Ribhan, Nuzul Inas Nabila — Mon, 30 Sep 2024 00:00:00 +0000

The high number of competitors gives Micro, Small and Medium Enterprises (MSMEs) Sentra Keripik Pisang on Jalan PU Bandarlampung a competitive advantage, making it superior to similar business competitors. It requires transformational leadership that can encourage and facilitate innovation so that companies can survive in a highly competitive environment. This research aims to determine the impact of transformational leadership on competitive advantage and whether innovative behaviour mediates the impact of transformational leadership on competitive advantage. This type of research is quantitative, and the primary data was obtained by distributing questionnaires. The number of research samples was calculated according to Slovin’s formula, resulting in 130 respondents who were members or employees of the Sentra Keripik Pisang MSMEs on Jalan PU Bandar Lampung. Research data analysis using Structural Equation Modeling (SEM) was conducted using IBM SPSS AMOS 23 software. The results obtained from the research show a p-value> 0.05, so transformational leadership does not significantly impact competitive advantage. Furthermore, innovative behaviour completely mediates the impact of transformational leadership on competitive advantage with a significant value of the Sobel test of 2.811 or > 1.96 and p-value <0.05.

Keywords: Transformational Leadership, Innovative Behavior, Competitive Advantage

Abstrak

Sentra Keripik Pisang di Jalan PU Bandarlampung menghadapi banyak pesaing, sehingga diperlukan keunggulan kompetitif untuk lebih menonjol dibandingkan usaha sejenis. Dalam hal ini, kepemimpinan transformasional berperan penting dalam mendorong dan memfasilitasi inovasi agar perusahaan dapat bertahan di lingkungan bisnis yang sangat kompetitif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepemimpinan transformasional terhadap keunggulan bersaing, serta mengevaluasi peran mediasi perilaku inovatif dalam hubungan tersebut.

Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan data primer yang diperoleh melalui kuesioner. Sampel penelitian, sebanyak 130 responden yang merupakan anggota atau karyawan UMKM Keripik Pisang di Jalan PU Bandarlampung, ditentukan menggunakan rumus Slovin. Analisis data dilakukan dengan menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) melalui perangkat lunak IBM SPSS AMOS 23.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai p-value > 0,05, yang mengindikasikan bahwa kepemimpinan transformasional tidak memiliki pengaruh signifikan secara langsung terhadap keunggulan bersaing. Namun demikian, perilaku inovatif sepenuhnya memediasi hubungan tersebut, dengan nilai signifikansi uji Sobel sebesar 2,811 (lebih besar dari 1,96) dan p-value < 0,05.

Kata Kunci: Kepemimpinan Transformasional, Perilaku Inovatif, Keunggulan Bersaing

DAMPAK INCOME EXPECTATION TERHADAP MINAT BERWIRAUSAHA DIMEDIASI OLEH ENTREPRENEURSHIP KNOWLEDGE PADA PENGUSAHA KULINER

Mhd Ardiansyah — Mon, 30 Sep 2024 00:00:00 +0000

This study explores how income expectations influence entrepreneurial interest, with entrepreneurship knowledge acting as a mediator among culinary entrepreneurs in the Medan Johor District. This study was conducted as associative research with a quantitative approach; the study surveyed 116 entrepreneurs in the district. Using multiple linear regression and the Sobel test for data analysis, with support from SPSS software, the findings reveal several key insights. Income expectations positively influence entrepreneurship knowledge and directly enhance entrepreneurial interest. Additionally, entrepreneurship knowledge positively affects entrepreneurial interest. Income expectations and entrepreneurship knowledge contribute to fostering entrepreneurial interest, and income expectations impact entrepreneurial interest by mediating entrepreneurship knowledge.

Keywords: Income Expectation; Entrepreneurial Interest; Entrepreneurship Knowledge

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh Income Expectation terhadap minat berwirausaha, dengan peran Enterpreneurship Knowledge sebagai variabel mediasi, pada pengusaha kuliner di Kecamatan Medan Johor. Penelitian ini termasuk jenis penelitian asosiatif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dan sampel yang digunakan adalah pengusaha kuliner di Kecamatan Medan Johor, dengan jumlah sampel sebanyak 116 orang. Analisis data dilakukan melalui analisis regresi linier berganda dan uji sobel, menggunakan software SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Income Expectation berpengaruh positif terhadap Enterpreneurship Knowledge. Income Expectation juga memiliki pengaruh positif terhadap minat berwirausaha. Selain itu, Enterpreneurship Knowledge berpengaruh positif terhadap minat berwirausaha. Secara keseluruhan, Income Expectation dan Enterpreneurship Knowledge bersama-sama memengaruhi minat berwirausaha. Income Expectation berpengaruh positif terhadap minat berwirausaha melalui perantara Enterpreneurship Knowledge.

Kata Kunci: Ekspektasi Pendapatan; Minat Berwirausaha; Pengetahuan Berwirausaha

THE IMPACT OF ARTIFICIAL INTELLIGENCE AND REGULATORY STRATEGIES ON THE ECONOMICS: LEARNING FROM INDONESIA, CHINA, AND EUROPE

Bella Thalia Winardi, Evelyne Julian Halim — Mon, 30 Sep 2024 00:00:00 +0000

This study examines the economic impact of artificial intelligence (AI) on labor markets and regulatory strategies in Indonesia, China, and Europe. Through a literature review, it assesses how AI adoption influences productivity, job creation, and displacement in these regions. Indonesia faces challenges like infrastructural and educational gaps, though targeted investments and reskilling could boost growth and mitigate job losses. Meanwhile, China and Europe benefit from AI-driven productivity but also confront labor market disruptions, requiring strong policy responses. Indonesia focuses on foundational AI integration, while China pursues aggressive technological advancement and regulation. Europe prioritizes ethical AI use, data protection, and workforce resilience through education and retraining. The study highlights the importance of region-specific regulatory frameworks and calls for continued international collaboration to address global AI-related labor issues. Cross-regional knowledge exchange is crucial for managing labor market transitions and ensuring AI's benefits are widely shared.

Keywords: Artificial Intelligence (AI); Labor Market Disruption; Regulatory Frameworks

Abstrak

Studi ini meneliti dampak ekonomi kecerdasan buatan (AI) terhadap pasar tenaga kerja dan strategi regulasi di Indonesia, Tiongkok, dan Eropa. Melalui tinjauan literatur, studi ini mengevaluasi bagaimana adopsi AI memengaruhi produktivitas, penciptaan lapangan kerja, dan pengurangan tenaga kerja di wilayah-wilayah tersebut. Indonesia menghadapi tantangan seperti kesenjangan infrastruktur dan pendidikan, meskipun investasi yang ditargetkan dan peningkatan keterampilan dapat mendorong pertumbuhan dan mengurangi kehilangan pekerjaan. Sementara itu, Tiongkok dan Eropa memperoleh manfaat dari produktivitas yang didorong oleh AI, tetapi juga menghadapi gangguan pasar tenaga kerja, yang membutuhkan respons kebijakan yang kuat. Indonesia berfokus pada integrasi AI dasar, sedangkan Tiongkok mengejar kemajuan teknologi dan regulasi secara agresif. Eropa memprioritaskan penggunaan AI yang etis, perlindungan data, serta ketahanan tenaga kerja melalui pendidikan dan pelatihan ulang. Studi ini menekankan pentingnya kerangka regulasi spesifik untuk setiap wilayah dan menyerukan kerjasama internasional yang berkelanjutan untuk mengatasi isu-isu tenaga kerja terkait AI secara global. Pertukaran pengetahuan lintas wilayah sangat penting untuk mengelola transisi pasar tenaga kerja dan memastikan manfaat AI dapat dinikmati secara luas.

Kata Kunci: Kecerdasan Buatan; Gangguan Pasar Tenaga Kerja; Kerangka Regulasi

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP KEPUTUSAN INVESTASI PADA PERUSAHAAN TELEKOMUNIKASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

St. Nurul Fadillah, Moh. Yasin Soumena, Darwis Darwis — Mon, 30 Sep 2024 00:00:00 +0000

The telecommunications industry is one of the most dominant industrial sub-sectors. In investing, financial reports are needed by those who want to invest and are the main focus in assessing financial performance to decide whether to keep investing. This study aimed to determine the effect of financial performance (Current Ratio, Debt to Asset Ratio, Return on Assets, Return on Equity) on investment decisions in telecommunications companies listed on the stock exchange. This research uses a quantitative approach and descriptive research. The population of this study is the annual financial statements of telecommunication companies listed on the Indonesia Stock Exchange from 2019-2023 and using a purposive sampling technique in determining. Data collection and processing techniques are secondary data and literature study. The data analysis technique uses descriptive statistics. The classical assumption test consists of a normality test, multicollinearity test, autocorrelation test, heteroscedasticity test, T-test, F test, and determination coefficient test (Adjusted R2). Based on the T-test, the results of this study indicate that (1) The current ratio is not significant to investment decisions in telecommunications companies listed on the Indonesia Stock Exchange from 2019-2023, (2) the Debt to asset ratio has a negative and significant effect on investment decisions in telecommunication companies listed on the Indonesia Stock Exchange from 2019-2023, (3) Return on assets has a positive and significant effect on investment decisions in telecommunication companies listed on the Indonesia Stock Exchange from 2019-2023 (4) Return on equity has a negative and significant effect on investment decisions in telecommunication companies listed on the Indonesia Stock Exchange from 2019-2023 (5) Current ratio, Debt to asset ratio, return on assets, and return on equity have a positive and significant effect on investment decisions in telecommunication companies listed on the Indonesia Stock Exchange for the 2019-2023.

Keywords: Financial Performance, Investment Decision, Telecommunications Company

Abstrak

Industri telekomunikasi merupakan salah satu sub sektor industri yang paling dominan. Dalam berinvestasi terdapat laporan keuangan yang dibutuhkan oleh pihak yang ingin berinvestasi dan menjadi fokus utama dalam menilai kinerja keuangan untuk mengambil keputusan untuk tetap berinvestasi atau tidak. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh kinerja keuangan (Current Ratio, Debt to Asset Ratio, Return on Assets, Return on Equity) terhadap keputusan investasi pada perusahaan telekomunikasi yang terdaftar di Burse Efek. Jenis pendekatan kuantitatif dan penelitian deskritif. Populasi dari penelitian ini yaitu laporan keuangan tahunan perusahaan telekomunikasi yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari tahun 2019-2023 dan menggunakan teknik Purposive Sampling dalam penentuan sampel. Teknik pengumpulan dan pengolah data adalah data sekunder dan studi pustaka. Teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif, uji asumsi klasik terdiri dari uji normalitas, uji multikolinearitas, uji autokorelasi, uji heteroskedastisitas, uji T, uji F dan Uji koefisien determinasi (Adjusted R²). Berdasarkan uji T maka hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Current Ratio tidak signifikan terhadap keputusan investasi pada perusahaan telekomunikasi yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari tahun 2019-2023, (2) Debt to Aset Ratio berpengaruh negatif dan signifikan terhadap keputusan investasi pada perusahaan telekomunikasi yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari tahun 2019-2023, (3) Return On Assets berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan investasi pada perusahaan telekomunikasi yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari tahun 2019-2023 dan (4) Return On Equity berpengaruh negatif dan signifikan terhadap keputusan investasi pada perusahaan telekomunikasi yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari tahun 2019-2023. Hasil penelitian menggunakan uji F menunjukkan bahwa (5) Current Ratio, Debt to Aset Ratio, Return On Asset dan Return On Equity secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan investasi pada perusahaan telekomunikasi yang telah terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari tahun 2019-2023.

Kata Kunci: Kinerja Keuangan, Keputusan Investasi, Perusahaan Telekomunikasi