IMPLEMENTATION OF A BALANCED SCORECARD AS A PERFORMANCE MEASUREMENT TOOL IN A WORKSHOP-BASED MANUFACTURING COMPANY
Abstract
As business becomes increasingly complex and dynamic, organizations need to develop effective strategies to achieve their goals. One strategic management tool introduced to address this challenge is the Balanced Scorecard (BSC). The primary challenge in applying the BSC lies in designing and implementing balanced and relevant performance measures. This study, employing qualitative research methods, examines the use of the Balanced Scorecard (BSC) as a tool to measure performance in a manufacturing company operating in a workshop-based environment. Through in-depth interviews with stakeholders, including top management, functional managers, employees, and investors, the research uncovers the complexities, requirements, and opportunities associated with implementing the BSC in a workshop environment. The findings highlight the potential of the BSC as an appropriate framework for measuring production, quality, efficiency, and innovation, while also drawing attention to the barriers related to integration with existing management systems, understanding workshop procedures, and adaptation for successful implementation. The results of the study provide critical guidance for decision-makers considering the BSC as a performance measurement tool tailored to meet the needs of the shop floor, with the aim of enhancing operational and strategic performance in manufacturing organizations.
Keywords: Balanced Scorecard (BSC), Strategic Management, Performance Measurement
Abstrak
Organisasi perlu mengembangkan strategi yang efektif untuk mencapai tujuan mereka karena bisnis menjadi semakin kompleks dan dinamis. Salah satu alat manajemen strategis yang diperkenalkan untuk menjawab tantangan ini adalah Balanced Scorecard (BSC). Bagaimana merancang dan mengimplementasikan ukuran kinerja yang seimbang dan relevan merupakan isu utama dalam penerapan BSC. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif, penelitian ini mengkaji penggunaan Balanced Scorecard (BSC) sebagai alat untuk mengukur kinerja pada sebuah perusahaan manufaktur yang beroperasi di lingkungan berbasis workshop. Penelitian ini mengungkap kompleksitas, persyaratan, dan peluang yang terkait dengan penerapan BSC di lingkungan workshop melalui wawancara mendalam dengan para pemangku kepentingan, termasuk manajemen puncak, manajer fungsional, karyawan, dan investor. Hasilnya menggarisbawahi potensi BSC sebagai kerangka kerja yang tepat untuk mengukur produksi, kualitas, efisiensi, dan inovasi, tetapi juga menarik perhatian pada hambatan integrasi dengan sistem manajemen saat ini, pemahaman tentang prosedur workshop, dan adaptasi untuk implementasi yang sukses. Hasil penelitian ini memberikan panduan penting bagi para pengambil keputusan untuk mempertimbangkan penggunaan BSC sebagai alat pengukuran kinerja yang memenuhi kebutuhan lantai pabrik dengan tujuan untuk meningkatkan kinerja operasional dan strategis dalam organisasi manufaktur.
Kata Kunci : Balanced Scorecard (BSC), manajemen strategis, pengukuran kinerja
Downloads
References
Ganiyu, R. A., Barbara, O. A., & Paul, O. O. (2018). Trends In Business Performance Measurement : a Literature Analysis. International Journal of Social Sciences and Humanities Reviews, Vol.8 No.1 p.151-160.
Hansen, M. (2006). Manajemen Accounting. Jakarta: Salemba Empat.
Harahap, S. F., & Tirtayasa, S. (2020). Pengaruh Motivasi, Disiplin, Dan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Di PT. Angkasa Pura II (Persero) Kantor Cabang Kualanamu. Jurnal Ilmiah Magister Manajemen, Vol. 3 No. 1, 120–135, ISSN 2623-2634 (online). doi: https://doi.org/10.30596/maneggio.v3i1.4866
Hery. (2016). Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: Grasindo.
Kaplan, R. S., & Norton, D. P. (1996). Menetapkan Strategi Menjadi Aksi Balance Scorecard. Jakarta: Erlangga.
Kaplan, R. S., & Norton, D. P. (2000). Balanced Scorecard : Menerapkan Strategi Menjadi Aksi. (Y. S. Chandra, Trans.) Jakarta: Erlangga.
Koesomowidjojo, S. R. (2017). Balanced Scorecard: Model Pengukuran Kinerja Organisasi Dengan Empat Perspektif. Jakarta: Swadaya Grup.
Lubis, A. M., Pane, D. A., & Nurjanah, P. (2023). Analisis Balanced Scorecard Sebagai Alat Ukur Kinerja Perusahaan (Studi Kasus pada PT Toyota Astra Motor). Jurnal Manajemen dan Ekonomi, Vol. 1 No. 1, 209-228, e-ISSN: 2962-083X, p-ISSN: 2964-531X.
Mahmudi. (2010). Manajemen Kinerja Sektor Publik. Yogyakarta: STIE YKPN.
Marwan, & Syahputra, B. (2022). Analisa Pengukuran Kinerja Dengan Menggunakan Metode Balanced Scorecard Pada PT. Sarana Agro Nusantara. IESM Journal, Vol. 3 No. 1, 31-45, p-ISSN: 2656-4300.
Mulyadi. (2014). Sistem Terpadu Pengelolaan Kinerja Personal Berbasis Balance Scoecard. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.
Nasution, I., Zulhendry, & Rosanti, R. (2020). Pengaruh Bekerja Dari Rumah (Work From Home) terhadap Kinerja Karyawan BPKP. Jurnal Ilmiah Akuntansi Budgeting Vol. 1 No. 1, Vol.1 No.1. Retrieved from http://ojs.polmed.ac.id/index.php/budgeting/article/view/211
Priska Retnosari Setiowati, A. B. (2016). PERANCANGAN STRATEGI BISNIS DI PT. PATRIA MARITIME LINES DENGAN MENGGUNAKAN METODE 4 DICIPLINES OF EXECUTION (4DX) BERDASARKAN PENGUKURAN BALANCED SCORECARD.
Riyana, D. (2017). Pengukuran Kinerja Perusahaan PT Indofood Dengan Menggunakan Balanced Scorecard. Jurnal Sekuritas (Saham, Ekonomi, Keuangan dan Investasi), Vol.1 No. 2, 42-53, ISSN (online) : 2581-2777 & ISSN (print) : 2581-2696. Retrieved from http://openjournal.unpam.ac.id/index.php/SKT/article/view/746/611
Setiowati, P. R., & Bakhtiar, A. (2016). Perancangan Strategi Bisnis di PT Patria Maritime Lines Dengan Menggunakan Metode 4 Diciplines of Execution (4DX) Berdasarkan Pengukuran Balanced Scorecard. Industrial Engineering Online Journal, Vol.5 No.4. Retrieved from http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/ieoj
Sihaloho, F. (2021). Pengaruh Kepemimpinan, Motivasi Kerja dan Pelatihan Terhadap Kinerja Pegawai Negeri Sipil Di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Tapanuli Tengah. Niagawan Vol 10 No 2, Vol.10 No.2 p-ISSN : 2301-7775 e-ISSN : 2579-8014.
Sitorus, E., & Rihandoyo. (2016). Evaluasi Penyusunan Rencana Strategis Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Diponegoro Tahun 2015-2019. Journal Of Public Policy And Management Review, Vol.5 No.4. doi:10.14710/jppmr.v5i4.13644
Soemarsono. (2018, October 19). SDM (Sumber Daya Manusia). Pilar Penting Atas Keberhasilan dan Kegagalan Organisasi. Retrieved August 25, 2023, from KPPN Palangkaraya: https://djpb.kemenkeu.go.id/kppn/palangkaraya/id/data-publikasi/berita-terbaru/2825-sdm-sumber-daya-manusia-pilar-penting-atas-keberhasilan-dan-kegagalan-organisasi.html
Sugiartono, E. N. (2021). Penerapan Balanced Scorecard untuk Menilai Kinerja Koperasi Karyawan Sekar Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia di Kabupaten Jember. Jurnal Manajemen Agribisnis dan Agroindustri. Jember. Vol. 1, No.1. doi:10.25047/jmaa.v1i1.5
Sugiartono, E., Naufalina, Z., & Saputra, G. B. (2021). Penerapan Balanced Scorecard untuk Menilai Kinerja Koperasi Karyawan Sekar Pusat Penelitian Kopi dan Kakao Indonesia di Kabupaten Jember. Jurnal Manjemen Agribisnis dan Agroindustri, Vol.1 No.1. doi:10.25047/jmaa.v1i1.5
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Bisnis dan Manajemen (JBM) allows readers to read, download, copy, distribute, print, search, or link to the full texts of its articles and allow readers to use them for any other lawful purpose. The journal allows the author(s) to hold the copyright without restrictions. Finally, the journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions.
Authors are allowed to archive their submitted article in an open access repository, and the final published article in an open access repository with an acknowledgment of its initial publication in this journal